Senin, 15 Februari 2016

Repsol Honda Resmi Luncurkan RC213V 2016 di Sentul



SENTUL - Tim balap MotoGP Repsol Honda hari ini secara resmi memperkenalkan RC213V yang akan digunakan Marc Marquez dan Dani Pedrosa pada musim 2016. Indonesia mendapat kesempatan istimewa dalam ritual sakral tim balap MotoGP itu.

Berlokasi di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, Repsol Honda untuk kali pertama memperkenalkan Honda motor yang pada generasi sebelumnya berhasil menyumbang gelar juara dunia MotoGP. Wakil Presiden Repsol Honda Racing Team, Shuhei Nakamoto mengatakan bahwa pihaknya memilih Indonesia sebagai lokasi peluncuran RC213V untuk musim 2016 lantaran Indonesia memiliki banyak penggemar MotoGP sekaligus pasar terbesar Motor Honda.

"Indonesia menjadi tempat yang penting bagi Honda Racing Team karena menjadi pasar motor Honda terbesar dan pembalap kami punya banyak sekali fans di sini," kata Nakamoto.

Sementara itu, Marc Marquez mengaku sangat senang dangan tampilan baru Honda RC213V musim ini. Menurutnya, motor tersebut seperti pacarnya sendiri. "Ini keren, dia adalah pacar saya di lintasan, keren. Maksud saya, di luar lintasan, tetap pacar saya adalah wanita," celetuk Marquez.

Lain hal dengan Marquez yang mengagumi motor barunya, pembalap Dani Pedrosa menyebut Honda RC213V 2016 merupakan tantangan yang harus ditaklukkan. Pasalnya, konsep mesin motor itu sudah diuji di Sirkuit Sepang dan belum menunjukkan performa maksimal. "Dengan sejumlah perubahan, motor ini adalah tantangan untuk kami," katanya.

Peluncuran Honda RC213V di Sirkuit Sentul menandai berakhirnya kunjungan Marquez dan Pedrosa di Indonesia. Pada 17-20 Januari mendatang, kedua pembalap Spanyol akan melakukan ujicoba pramusim kedua di Phillip Island, Australia.

Dua Pebalap Indonesia Tampil di Ajang yang Jadi 'Sekolah' Marquez

Dua Pebalap Indonesia Tampil di Ajang yang Jadi Sekolah Marquez
Sentul - Tahun ini PT Astra Honda Motor mengirim Andi Gilang berlaga ke CEV Moto3 Junior World Championship dan Dimas Ekky di ajang Moto2 European Championship. Marc Marquez, yang adalah alumni kejuaraan itu, mendukung mendukung langkah tersebut. 

"Saya (mendukung) Dimas (bisa berlaga di CEV Moto2), karena ini kesempatan yang bagus. Dan (terlebih) Astra Honda (AHM) juga memberikan dukungan, dan tim yang kuat," tutur Marquez dalam acara meet and greet di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (14/2/2016).

Marquez menyebut kejuaraan tersebut sebagai peluang bagus untuk meningkatkan karir Dimas dan Gilang, karena dia dulu juga menapaki kariernya dari sana.

Hal senada juga diungkapkan Executive Vice President PT AHM, Johanes Loman. Menurutnya, dua kejuaraan itu merupakan pintu bagi anak bangsa Indonesia untuk memasuki gerbang kejuaraan Moto GP.

"Keikutsertaan pebalap binaan AHM pada level balap kelas dunia ini merupakan suatu pencapaian yang sangat menggembirakan bagi kami dan juga pecinta balap di Indonesia. Sebab, seperti kita ketahui, ajang balap tersebut juga telah melahirkan juara dunia seperti Marc Marquez," papar Loman.

Selain Gilang dan Dimas, PT AHM juga mengikutsertakan enam pebalap binaan lainnya di ajang Suzuka 8 hours Endurance Race dan empat kejuaraan level Asia.

Kejuaraan balap tingkat Asia itu adalah, Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas super sport 600 cc, Asia Dream Cup, Suzuka 4 Hours Endurance Race, serta Asia Talent Cup binaan Dorna Sport.

Agen pemegang merek Honda di Indonesia ini juga mengikuti sejumlah kejuaraan di level nasional. Beberapa kejuaraan level ini adalah, kejuaraan balap nasional sport kelas 150 cc, dan 600 cc. Bahkan dukungan penuh juga diberikan bagi 29 tim Honda dan 66 pebalap nasional binaan AHM dan Motoprix.

Sementara Direktur Pemasaran AHM, Margono Tanuwijaya, mengatakan, pretasi di kejuaraan balap memang memiliki pengaruh kepada citra merek. Namun, hal itu tidak serta merta berpengaruh secara positif terhadap kinerja penjualan.

"Dunia balap bisa dinamis, hari menang hari lainnya kalah dan sebaliknya. Tetapi, penjualan tetap tinggi. Memang, citra semakin bagus karena prestasi bisa dikaitkan dengan capaian tingkat teknologi," ucapnya.




(arf/mrp) http://sport.detik.com/read/2016/02/14/113001/3141451/81/dua-pebalap-indonesia-tampil-di-ajang-yang-jadi-sekolah-marquez

Launching Tim Repsol Honda dan Aksi Panjat Pagar Marquez & Pedrosa

Launching Tim Repsol Honda dan Aksi Panjat Pagar Marquez-Pedrosa

Sentul - Tim Repsol Honda, dan motornya, yang bakal digunakan pada MotoGP 2016 resmi diperkenalkan di Sirkuit Sentul, Jawa Barat, Indonesia. Ada pula aksi panjat pagar dari Marc Marquez dan Dani Pedrosa.

Di bawah rintik hujan yang turun, Minggu (14/2/2016) siang WIB, terpal yang menutupi RC213V akhirnya disingkap. Itulah tunggangan yang akan jadi andalan Marquez dan Pedrosa di MotoGP 2016.

"'Pacar' kami untuk tahun ini keren sekali," kata Marquez di atas panggung.

"Tampilan mirip dengan sebelumnya, tapi detilnya tentu beda," timpal Pedrosa.

Marquez dan Pedrosa lalu diabadikan di depan motor bersama para bos Honda. Belum puas difoto, Pedrosa dengan antusias juga menyempatkan diri minta krunya di atas panggung untuk difoto di samping motor. Agar lebih keren, ia juga sempat terlihat menyambar kacamata kru itu.

Sementara itu Marquez lebih dulu beranjak meninggalkan panggung. Ke mana? Melintasi lintasan untuk memanjat pagar sirkuit dengan santainya, lalu selfie dengan dilatari penonton Sentul! Ia lalu melemparkan kaus bertandatangan dirinya ke arah para penonton. Pedrosa bergabung tak lama kemudian, juga memanjat pagar seperti rekannya.
Usai aksi panjat pagar dan lempar-lempar kaus itu, Marquez dan Pedrosa juga melajukan motor tunggangannya, Honda CBR150R yang sebelumnya diperkenalkan, di atas Sirkuit Sentul diiringi dengan teriakan penggemarnya dari bangku penonton.

Angan-angan Marc Marquez Kalahkan Adiknya di MotoGP

Angan-angan Marc Marquez Kalahkan Adik Sendiri di MotoGP
Sentul, Jawa Barat - Suatu hari nanti bukan tidak mungkin Marc Marquez harus bersaing dengan sang adik, Alex Marquez, di MotoGP. Marc menyambut positif kans itu dan sudah siap mengalahkan adiknya sendiri!

Alex (19 tahun) berkompetisi di Moto2 sedari 2015, setelah satu musim sebelum itu menjuarai ajang Moto3 2014. Pada musim debutnya di ajang Moto2, Alex memang belum dapat hasil memuaskan dan cuma bisa finis di posisi 14 klasemen akhir musim.

Pun demikian, bukan tak mungkin di masa mendatang Alex akan naik kelas ke MotoGP dan bertarung dengan Marc (22 tahun) yang sudah terjun ke kelas primer sejak 2013, dan meraih dua gelar juara dunia MotoGP, setelah sebelumnya menjuarai 125cc pada 2010 dan Moto2 pada 2012.

Menanggapi kemungkinan tersebut ketika ditanya detikSport, Marc yang dikenal amat dekat dengan adiknya itu pun tersenyum lebar sebelum memberikan jawaban.

"Bersaing dengan saudara sendiri... menurut saya memberi keuntungan terbesar karena saya tak pernah sendirian, saya selalu berlatih dengan adik saya itu," ucap Marc dalam wawancara eksklusif dengandetikSport di Sirkuit Sentul, Jawa Barat, Minggu (14/2/2016).

"Kami punya hubungan amat baik, berlatih bareng, juga di motokros, kami pun satu rumah. Akan menyenangkan kalau suatu hari nanti ia bisa ke MotoGP. Bagus juga kalau di masa depan saya mengalahkannya di kategori MotoGP!" seru rider Repsol Honda tersebut.
(krs/cas) http://sport.detik.com/read/2016/02/15/053111/3141753/81/angan-angan-marc-marquez-kalahkan-adik-sendiri-di-motogp

Rabu, 03 Februari 2016

Marquez dan Pedrosa: Hi! Tunggu Saya di Indonesia 14 Februari 2016

Marquez dan Pedrosa: Hi! Tunggu Saya di Indonesia 14 Februari 2016
Para pengemar MotoGP di Indonesia akan dimanjakan dengan kehadiran dua pebalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa. Keduanya akan hadir di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (14/1/2016).
Kedua pebalap asal Spanyol tersebut akan menghabiskan waktu bersama para penggemar mereka dalam acara meet and greet.
"Kami berharap dapat mewujudkan impian masyarakat Indonesia yang ingin bertemu langsung dengan pebalap idolanya," kata A Indraputra, General Manager Marketing Planning and Analysis AHM.
"Selain itu, dukungan dan kecintaan masyarakat Indonesia terhadap MotoGP diharapkan dapat memberikan dukungan positif bagi Marquez dan Pedrosa sebelum mereka kembali berlaga di ajang MotoGP tahun ini," ujarnya menambahkan.
marquez
AHM 
Pebalap Repsol Honda asal Spanyol, Marc Marquez.
Pada acara ini, Repsol Honda juga akan peluncuran tim MotoGP 2016, termasuk memperkenalkan motor yang akan dikendarai Marquez dan Pedrosa pada musim balap tahun ini.
"Kami berharap tim balap Honda di MotoGP ini akan kembali mencetak prestasi tinggi di ajang balap MotoGP ditemani semangat One Heart atau Satu Hati," ujar Indraputra.
Marquez dan Pedrosa saat ini berada di Sirkuit Sepang, Malaysia, untuk mengikuti tes resmi pramusim pertama, 1-3 Ferbuari. Dari Indonesia, mereka akan terbang ke Sirkuit Phillip Island, Australia, untuk mengikuti tes pramusim kedua, 17-19 Februari.

AHM 
Pebalap Repsol Honda asal Spanyol, Dani Pedrosa.
Selain menghadirkan Marquez dan Pedrosa, PT Astra Honda Motor (AHM) juga akan menyiapkan berbagai program hiburan bagi para pengunjung yan hadir, di antaranya pameran penjualan sepeda motor terbaru Honda dengan penawaran khusus selama acara berlangsung.
Selain itu juga ada pertunjukan spesial dari komunitas BMX dan komunitas skateboard, serta penampilan dari berbagai musisi dan group band papan atas Indonesia yaitu Nidji, Tony Q Rastafara, Don Lego, The Sigit , Rosemary, The Shore, dan High Moon.
Para pengunjung juga dapat mengunjungi beragam booth yang disiapkan di venue acara, termasuk booth bagi mereka yang ingin melakukan test ride produk terbaru Honda. Ada juga booth yang menjual aksesoris dan apparel Honda. (AHM)

Marc Marquez Belum Puas

Marc Marquez Belum Puas
 Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, menutup hari kedua tes pramusim MotoGP 2016 di Sirkuit Sepang, Malaysia, dengan berada di urutan keempat tercepat.
Putaran terbaiknya lebih cepat 1,4 detik dibanding sehari sebelumnya. Namun, fakta tersebut tak lantas membuat Marquez senang. Dia mengaku timnya masih menghadapi banyak masalah.
Pada hari kedua, Marquez fokus dengan mesin 2016 yang sudah diperbaiki setelah dicoba pada tes terakhir pada 2015. Namun, sekali lagi dia masih belum bisa mendapatkan data penting.
"Hari ini kami memutuskan memakai satu mesin untuk mencoba elektronik. Menurut saya, besok kami masih harus memastikan semuanya," kata pebalap 22 tahun tersebut.
Marquez tertinggal 0,4 detik dari Jorge Lorenzo (Movistar Yamaha), yang berada di urutan kedua, ketika memakai ban belakang karas.
"Segera ketika saya menyentuh gas (saat keluar tikungan) hingga waktunya mengerem lagi merupakan area di mana kami paling banyak mengalami masalah," aku Marquez.
Masalah RC213V tidak hanya soal kontrol traksi. ECU standar yang harus mereka pakai sekarang juga mengganggu efektivitas seamless gearbox mereka.
"Sepertinya pergantian gigi tahun lalu lebih halus. Saat lintasan lurus, kami tidak kehilangan waktu. Namun, di beberapa tikungan, tahun lalu terasa lebih halus," ujar Marquez menjelaskan.
Honda saat ini masih tertinggal dibanding Yamaha dan Ducati untuk masalah elektronik. Yamaha dan Ducati lebih dulu bisa beradaptasi dengan ECU standar yang mulai diberlakukan musim ini.
"Tentu saja kami ingin mengawali tes pramusim dengan semuanya sudah berfungsi dengan baik, tetapi itu bukan yang terjadi. Kami harus maju, terus berusaha, dan bekerja keras," kata pemilik dua gelar juara dunia kelas premier tersebut.
Sesi tes pramusim di Sirkuit Sepang masih menyisakan satu hari, Rabu (3/2/2016).
Tes berikutnya akan dilakukan di Sirkuit Phillip Island (Australia) pada 17-19 Februari, lalu di Sirkuit Losail (Qatar) pada 2-4 Maret.

Jelang MotoGP 2016 : Marc Marquez Klaim Jika Catatan Waktu Valentino Rossi Hampir Sama Dengan Dirinya DI Uji Coba MotoGP 2016

Berita Jelang MotoGP 2016: Marc Marquez Klaim Jika Catatan Waktu Valentino Rossi Hampir Sama Dengan Dirinya DI Uji Coba MotoGP 2016
Marc Marquez Klaim Jika Catatan Waktu Valentino Rossi Hampir Sama Dengan Dirinya DI Uji Coba MotoGP 2016, Pembalap Marc Marquez meski tak terlihat di daftar top skor perolehan waktu pada uji coba MotoGP 2016 yang di selenggarakan di Sepang, Malaysia kemarin, Namun dirinya tetap mengklaim jika catatan waktu perolehannya hampir menyamai perolehan waktu Valentino Rossi.
Dan pada dasarnya pertandingan uji coba ini merupakan pertandingan yang tak penting mencari sensasi namun Marc Marquez yang sudah jelas kalah di sesi uji coba pertama kemarin tetap mengklaim jika perolehan waktunya hampir sama dengan Valentino Rossi, Dan jika di lihat dalam daftar catatan Waktu Marc Marquez berada di jauh bawah Valentino Rossi.
Dan di sini Marc Marquez mempunyai penilaiann sendiri yang mengatakan jika diirnya yang mendapat waktu  2 menist 2.278 detik itu tak jauh berbeda dengan perolehan Valentino Rossi yang mendapat waktu 2 menit 1,177 detik masih dapat dikejar.
Da jika di lihat dengan perolehan waktu Jorge Lorenzo yang saat uji coba kemarin mendapat waktu 2 menit 0.684 detik. Dengan selisih waktu 1.594 sang juara dunia MotoGP 2015 tetap menjadi pembalap yang sulit di kejar. dan saat itu pembalap Spanyol Marc Marquez harus puas berada di urutan ke tujuh.
“Mungkin Jorge (Lorenzo) terlalu jauh bila dibandingkan dengan yang kami harapkan. Valentino (Rossi) memang menduduki posisi dua, namun catatan waktunya tak berbeda jauh dibandingkan dengan kami,” jelas Marquez seperti mengutip dari Crash, Selasa (2/2/2016).