PT Astra Honda Motor (AHM) akhirnya putuskan untuk merekrut Ahmad Yudhistira, Juara Nasional 600 cc musim ini, punya alasan jelas. AHM menargetkan 2025 punya tim Honda Indonesia untuk berlaga di MotoGP. Sebelum ke MotoGP, AHM akan membidik Moto2 terlebih dahulu. Karena itu, AHM kontrak Yudhistira untuk program Moto2.
“Jika saya bicara pribadi, saya kecewa Yudhistira pindah ke Honda. Tapi, walau bagaimana pun pembalap butuh program yang lebih tinggi dan program itu harus dilakukan. Apalagi, Yudhistira pembalap terbaik, terbaik di Indonesia, termasuk di Asia,” papar Direktur Two Wheels Motor Racing (TWMR) sekaligus promotor Asia Road Racing Championship yakni Ron Hogg.
Keputusan AHM kontrak Yudhistira untuk program Moto2 untuk mempercepat target ke MotoGP musim 2025. Artinya masih ada waktu 10 tahun sebelum ke balapan kelas para raja. Jadi, AHM kontrak Yudhistira untuk program Moto2 di musim 2020.
Opsi untuk memilih Yudhistira direkrut AHM masuk akal banget. Umur masih 22 tahun. Di Kejurnas 600 cc rider yang lama di tim Manual Tech Kawasaki ini sudah Juara Nasional 600 cc. Musim ini Yudhis berpeluang runner up 600 cc Asia Road Racing Championship.